Riau Book — Jika orang mendapat durian runtuh, pasti senang, Jum'at (17/2/2017). Namun, lain halnya dengan pemuda bernama Jamal (20) warga Jalan Hang Tuah, Dusun Sukaramai, Desa Sejangat Kecamatan Bukit Batu, Riau.

Jamal justru menderita akibat durian runtuh. Mengapa tidak, sebab, durian runtuh akibat angin kencang, itu tepat mengenai punggung dan kepalanya. Bahkan, Jamal yang hidup sebatang kara, nyaris gime over.

Informasi yang berhasil dirangkum menyebutkan, peristiwa ini berawal ketika, Minggu (12/2/2017) siang, sekitar pukul 15.00 WIB, korban yang bekerja sebagai buruh pulang ke rumah. Sampai di rumah korban melepas lelah dan tidur siang di kamarnya.

Sekitar pukul 15.30 WIB, tiba-tiba datang angin kencang. Sebatang durian cukup besar dan tinggi yang tumbuh disamping rumah korban tak kuat menahan terpaan angin.

Durian milik Ibrahim alias Iyen, tetangga korban itu pun runtuh (patah) menimpah rumah korban. Dahannya yang cukup besar mengantam kamar dimana korban tidur. Bahkan sebuah dahanya mengenai kepala dan punggung korban.

Kerasnya suara durian runtuh tersebut mengagetkan tetangga sebelah menyebelah. Dalam hitungan menit, belasan tetangga sudah memenuhi rumah korban. Mereka melihat kamar korban dan menemukan korban dalam posisi terjepit dan pingsan. Punggung dan kepala Jamal terluka cukup parah.

Mengetahui kondisi korban kritis, dengan menggunakan ambulance desa, warga kemudian melarikan korban ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pekanbaru.

Sekretaris Desa Sejangat, M. Syafi'i kepada media, Jumat (17/2/2017) siang, mengatakan, korban sempat dirawat selama tiga hari di RSUD Pekanbaru, sebelum akhirnya diperbolehkan pulang.

"Alhamdulillah saat ini Jamal sudah pulang kembali ke Pakning, setelah beberapa hari dirawat di Pekanbaru," tutur Sekdes Sejangat. (Doang)

Follow News : Riau | Kampar | Siak | Pekanbaru | Inhu | Inhil | Bengkalis | Rohil | Meranti | Dumai | Kuansing | Pelalawan | Rohul | Berita Riau