RIAUBOOK.COM - Sebanyak 70 Pejabat Tinggi Pratama, Pejabat Adminstrator dan pengawas di Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemerintah kkabupaten Siak diambil sumpah oleh Bupati Siak, Kamis (06/07/17) di ruang Indra Pahlawan Room kantor Bupati Siak.
Pelantikan ini dilakukan dalam upaya mendorong pejabat dilingkungan abupaten Siak, agar meningkatkan perannya sebagai pejabat publik, melayanani masyarakat dan memiliki target-target dalam meningkatkan Pendapatan daerah.
Bupati Siak Syamsuar mengatakan, pelantikan ini merupakan melaksanakan dan melanjutkan Peraturan Pemerintah yang lalu, karena pada watu pengukuhan perdana lalu, sesuai surat edaran Mempan RB hanya baru dilakukan menggukuhan, setelah adanya penyeleksian barulan dan saat ini dilantik.
Syamsuar mengucapkan terimakasih kepada pejabat lama atas apa yang telah dipercayakan, harapan Syamsuar tidak mengurangi pelaksanaan tugas selanjutnya walau bagai manapun kedepan membutuhkan pejabat-pejabat yang pekerja keras agar nantinya apa yang menjadi tujuan Nasional, tujuan Daerah dapat meningkatkan kesejahteraan ini dapat terwujud.
Selai itu juga Syamsuar menyinggung masalah tanggung jawab kepada pejabat yang baru di lantik ini, pejabat yang baru dilantik ini diberi waktu satu tahun untuk bekerja, didalam perjalannya pasti ada kerja bagus dan ada kerja yang tidak bagus.
"Kita berikan tangung jawab kepada pimpinan Satker ini dan memiliki target-target tertentu, kalau laporanya kurang bagus kita lakukan evaluasi," kata Syamsuar.
Dengan turunya dana teransper kedaerah kata Syamsuar, tidak ada cara lain Pendapatan Asli Daerah (PAD) mesti ditingkatkan, yang menjadi potensi daerah sebagai pemasukan bagi kas Daerah, kepada pejabat yang baru ini menjadi perhatian.
"Saat ini Banyaknya pekerjaan rumah yang harus diselesaikan, saya butuh pejabat yang siap kalau diberikan pekerjaan dan usai di lantik hendaknya langsung berbuat," ungkapnya lagi.
Saat ini yang menjadi perhatian daerah adalah PBB bagi pemasukan Kas Daerah, saat ini pemasukan dari pajak sangat kecil, dibutuhkan keseriusan dalam mengarap potensi pajak ini, belum lagi pajak Hotel dan lestoran.
"Saya menginginkan seluruh rumah makan, hotel yang ada di Kabupaten Siak di data dan di kutip pajaknyan," tegas Syamsuar. (RB/Agus)
Follow News : Riau | Kampar | Siak | Pekanbaru | Inhu | Inhil | Bengkalis | Rohil | Meranti | Dumai | Kuansing | Pelalawan | Rohul | Berita Riau
SMSI Minta Presiden Terbitkan Perpu UU Kedaulatan Digital Pengganti UU ITE
RIAUBOOK.COM - INI cerita tentang ibu bernama Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) yang berusaha menyelamatkan hidup anak-anaknya, 2.000 lebih media…