RIAUBOOK.COM - Untuk penerimaan calon pegawai negeri sipil (CPNS) tingkat daerah tahun 2018, Sekertaris Daerah Provinsi Riau, Ahmad Hizaji mengatakan bahwa dengan banyaknya pegawai yang pensiun setiap tahunnya, perlu ada pergantian ASN/PNS dengan prinsip memperhatikan kebutuhan sesuai dengan formasi.
"Misalnya kita lakukan sosialisasi jabatan, dari situlah diukur formasi itu yang objektiv sesuai dengan tingkat pendidikan," kata Sekda kepada Riaubook.com saat wawancara di halaman kantor Gubernur, Jumat (17/11/2017).
Sekda mengatakan, jika berlandaskan dengan kondisi yang ada, kalau moratoriumnya berkepanjangan akan berdampak kepada kebutuhan PNS pada 5-10 tahun yang akan datang.
"Yang pentingitu adalah kalau Riau mengusulkan formasi, harapannya adalah formasi yang sesuai dengan kebutuhan sesuai dengan analisis beban kerja dan analisis jabatan," kata Sekda.
Untuk estimasi kebutuhan CPNS yang dibutuhkan, Sekda mengatakan penyusunannya ada di Badan Kepegawaian Daerah berdasarkan masukan Organisasi Perangkat Daerah dengan prediksi tingkat umur, kepangkatan dan jabatan dalam kurun waktu 5-10 tahun kedepan.
Tahapan seleksi CPNS 2018 akan dimulai setelah tahapan penerimaan CPNS gelombang II tahun 2017 selesai dilaksanakan.
Seperti yang disampaikan Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) Asman Abnur pada waktu sebelumnya, formasi penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tidak lagi khusus pada lembaga atau instansi vertikal, melainkan juga untuk pemerintah daerah. (RB/Dwi)
Follow News : Riau | Kampar | Siak | Pekanbaru | Inhu | Inhil | Bengkalis | Rohil | Meranti | Dumai | Kuansing | Pelalawan | Rohul | Berita Riau
SMSI Minta Presiden Terbitkan Perpu UU Kedaulatan Digital Pengganti UU ITE
RIAUBOOK.COM - INI cerita tentang ibu bernama Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) yang berusaha menyelamatkan hidup anak-anaknya, 2.000 lebih media…