RIAUBOOK.COM - Tim relawan Firdaus-Rusli (Firli) terus melakukan penguatan dan pematangan untuk merealisasikan keberhasilan merebut 'tahta' Gubernur Riau pada Juni mendatang.
"Kita sekarang ini sedang berperang, namun tetap santun dan tetap madani," kata Ketua Umum Tim Relawan 'Firli' disuatu kesempatan bersama tim di Pekanbaru, Senin (29/1/2018) siang.
Jefry menjelaskan, bahwa keyakinan adalah modal utama bagi tim untuk mampu memenangkan pertarungan pada Pilgub Riau, dan modal itu harus ditanamkan dalam diri setiap anggota tim.
"Walau tahu kita yakin Firdaus akan menang, tapi tetap harus direalisasikan dengan kerjasama tim yang baik," katanya.
Jefry juga mengimbau seluruh tim relawan untuk mentaati aturan yang telah ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) sehingga Pilgub Riau dapat berjalan aman dan lancar.
Sesuai dengan visi dan misi Firdaus-Rusli, demikian Jefry, yakni menciptakan Riau yang madani, sehingga orang-orang yang ada di dalamnya harus juga santun, namun tetap berjuang bersama.
Doktor Firdaus selama menjabat sebagai Wali Kota Pekanbaru memiliki visi untuk menjadikan ibu kota provinsi ini madani yang berkeadilan.
Konsep Riau Madani menurut Doktor Firdaus adalah masyarakat yang maju, sehat, cerdas, berpendidikan, menguasai keterampilan dan teknologi yang berperadapan, juga berakhlak dan cinta kepada bangsa.
Hasil yang diharapkan dari visi misi tersebut, kata dia adalah terciptanya masyarakat yang mandiri, tangguh dan berdaya saing.
Pasangan Firdaus-Rusli Effendi sebelumnya telah mendaftar ke KPU Riau untuk maju sebagai cagub dan cawagub Riau dengan diusung dua partai yakni Demokrat dan PPP. Namun belakangan PBB menyatakan kesediaan untuk bergabung. (RB/fzr)
Follow News : Riau | Kampar | Siak | Pekanbaru | Inhu | Inhil | Bengkalis | Rohil | Meranti | Dumai | Kuansing | Pelalawan | Rohul | Berita Riau
SMSI Minta Presiden Terbitkan Perpu UU Kedaulatan Digital Pengganti UU ITE
RIAUBOOK.COM - INI cerita tentang ibu bernama Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) yang berusaha menyelamatkan hidup anak-anaknya, 2.000 lebih media…