RIAUBOOK.COM - Program terbaru Ikatan Notaris Indonesia (INI) dan PPAT Kabupaten Rokan Hulu mendapat dukungan dari pemerintah. Salah satunya adalah terkait dengan pengesahan surat perjanjian jual beli tanah.

Sekarang ini, kepemilikan surat hak milik atas tanah maupun lahan kerab terjadi tumpang tindih. Melalui peran INI dan PPAT Rohul ini hendaknya dapat menimalisir persoalan lahan tersebut.

Ungkapan itu dikatakan Pj Sekda Rohul H Abdul Haris SSos MSi mengutarakan Pemerintah daerah ingin bersama membangun sinergitas bersama dengan Notaris Indonesia dan PPAT dalam rangka kemajuan Rohul lebih baik.

"Baik pemerintah maupun masyarakat saat ini sangat membutuhkan Notaris dan PPAT, baik dalam perjanjian jual beli tanahk dan lain sebagainya," katanya kepada wartawan saat pembukaan seminar INI dan PPAT di Sapadia Hotel Pasirpengaraian.

Abdul Haris meminta kepada seluruh Notaris dan PPAT yang ada di Rohul, untuk bekerjsama dalam memajukan perekonomian dan pembangunan di Rohul.

"Semoga ikatan Notaris Indonesia yang ada di Rohul dan PPAT bisa semakin sukses dan maju untuk Rohul," pintanya.

Sementara itu, Ketua Ikatan Notaris Indonesia kabupaten Rohul, Julirahayu mengungkapkan, saat ini anggota Ikatan Notaris Indonesia di Rohul berjumlah 31 orang yang awalnya hanya berjumlah 12 orang.

Diakuinya, 31 anggota yang tergabung dalam Ikatan Notaris Indonesia di Rohul ini tersebar di beberapa kecamatan, seperti, kecamatan Rambah, Tambusai Utara, Tandun, dan Ujung Batu

Ia menambahakan, tujuan dari kegitan ini tentunya untuk meningkatkan silaturahmi antar sesama Notaris dan PPAT yang ada di Rohul.

"Kita akan merekomendasikan anggota untuk menjadi ketua umum ditingkat wilayah dan pusat," ulasnya.

‎Juli sapaan akrabnya mengaku, untuk seminar tentunya akan dibahas terkait peraturan-peraturan terbaru baik untuk PPAT maupun lainya.

Dirinya berharap, melalui kegiatan ini, ada sinergitas antara pemkab Rohul dan Ikatan Notaris Indonesia dan PPAT. Sehingga dapat bersama-sama membangun Rohul menjadi kabupaten Rohul. (RB/MC)