RIAUBOOK.COM - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau terus berupaya mendorong kemajuan sektor pariwisata hingga ke segala lini, tidak hanya berbasis pada budaya, pemerintah setempat juga tengah mengembangkan wisata halal di "Bumi Melayu" yang sarat dengan syariat Islam.
Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Riau Fahmizal Usman mengatakan, potensi wisata halal di Riau tergolong bagus, apalagi, saat ini "Bumi Lancang Kuning" telah masuk sebagai salah satu daerah yang menjadi destinasi wisata halal di Indonesia.
"Potensi wisata syariah kita itu kuat, pertama kita masuk 1 dari 10 wisata destinasi halal Indonesia, sekarang kita masuk 1 dari 6, ini kita sudah rapat-rapat dan berkoordinasi dengan pihak Kementerian Agama, karena menyangkut wisata halal ini kelembagaannya mesti kuat," tutur Fahmizal kepada RiauBook.com saat dihubungi.
Selaras dengan itu, Pemprov Riau juga terus melakukan upaya pembinaan terhadap pelaku usaha ekonomi kreatif sehingga sektor pariwisata juga berdampak pada peningkatan ekonomi masyarakat.
"Seperti misalnya suvenir, itu kita dorong melalui pengembangan ecraft (ekonomi kreatif), ecraft itu kan ada 16 percabangan, yang salah satunya suvenir, ini terus kita dorong, persoalannya memang orang mau bikin dan tak mau bikin" tutur Fahmizal.
Kendati butuh kesabaran, Fahmizal mengaku, pihaknya turut berkolaborasi dengan Dinas terkait untuk menumbuhkan usaha-usaha yang akan mendorong kemajuan sektor pariwisata setempat.
"Jadi pelan-pelan, pariwisata dengan ekonomi kreatifnya, perindustrian dengan Industri kecilnya, koperasi dengan kelembagaannya. Secara simultan kita terus melakukan pembinaan-pembinaan, termasuk dengan Dewan Kerajinan Nasional Daerah Riau," demikian Fahmizal. (RB/Dwi)
SMSI Minta Presiden Terbitkan Perpu UU Kedaulatan Digital Pengganti UU ITE
RIAUBOOK.COM - INI cerita tentang ibu bernama Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) yang berusaha menyelamatkan hidup anak-anaknya, 2.000 lebih media…