RIAUBOOK.COM - Sebagian besar Jemaah Calon Haji (JCH) di wilayah Riau yang akan berangkat ke tanah suci dibolehkan untuk menginap di hotel Kota Pekanbaru, sehari sebelum memasuki asrama untuk karantina.

Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Setdaprov Riau Ahmad Syah Harrofie mengatakan, hal ini sebelumnya sempat dibahas pada rapat teknis perdana Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH).

"Kita (Pemprov Riau) menyerahkan sepenuhnya kepada kabupaten/kota, dari laporan yang kita dapat kemarin, sebagian besar dari mereka ingin jemaahnya menginap dulu satu hari di sini, baru masuk asrama," kata Ahmad Syah kepada RiauBook.com, Jumat (21/6/2019) saat ditemui Kantor Gubernur Riau.

Kata dia, dengan demikian, JCH dari daerah harus datang lebih awal dari waktu yang telah ditetapkan untuk memasuki asrama.

"Walaupun dari segi waktu tergolong singkat ya, tapi mereka minta datang lebih cepat, yang kedua, mungkin mereka ingin memberi kesempatan kepada keluarga-keluarga mereka yang ada di sini untuk bersilaturahmi. Karena kalau di asrama kan terbatas dan cukup selektif," tuturnya.

Artinya, lanjut Ahmad Syah, kalau pemberangkatan Haji dilakukan tanggal 8 Juli 2019, pada tanggal 7 Juli 2019 JCH harus masuk asrama, maka di tanggal 6 Juli 2019 lebih dulu menginap dulu di hotel sekitar.

Beberapa daerah yang diketahui akan menginapkan JCH-nya di hotel sehari menjelang waktu memasuki asrama, di antaranya adalah Kabupaten Kuantan Sengingi, Rokan Hulu dan Rokan Hilir.

"Ya silahkan lah, karena untuk kenyamanan jemaah masing-masing, dan mungkin mereka juga sudah menganggarkannya," ungkap Ahmad Syah. (RB/Dwi)