Dikecam, Trump Dorong Pro-Senjata AS Bunuh Hillary Clinton

Riau Book- Kandidat presiden Amerika Serikat dari Partai Republik Donald Trump membuat pernyataan bernada ancaman kekerasan terhadap pesaing utamanya, Hillary Clinton. Trump mengatakan tentang kemungkinan para pendukung hak-hak kepemilikan senjata bagi warga AS akan membunuh Clinton jika terpilih jadi presiden.

Trump mengeluarkan pernyataan bernada ancaman kekerasan kepada Clinton saat berkampanye di Wilmington, Selasa. Trump menentang gagasan Clinton yang akan menghapus hak warga AS untuk memiliki senjata.

Trump kemudian mengaitkan pernyataan Clinton sebagai pelanggaran terhadap Amandemen Kedua yang memberi hak bagi warga AS untuk memiliki senjata guna melindungi diri.

"Jika dia memilih hakim-hakimnya, tidak ada yang kamu bisa lakukan, teman. Meskipun ada Amandemen Kedua, mungkin ada, tapi saya tidak tahu," kata Trump.

Pernyataan Trump menuai gelombang kecaman dari partai Demokrat, partai pendukung Clinton dalam pertarungan menjadi presiden AS tanggal 8 November 2016.

Sampai-sampai kandidat wakil presiden pilihan Clinton, Tim Kaine,menyatakan ketidakpercayaannya dengan pernyataan Trump. "Tak seorangpun yang sedang mengincar posisi pemimpin, khususnya presiden, pemimpin negara ini, melakukan sesuatu yang berwajahkan kekerasan, dan itu yang tadi dia katakan," kata Kaine di Austin, Texas seperti dikutip dari New York Times.

Juru bicara partai Republik, Paul D. Ryan yang bersitegang dengan Trump mengatakan pernyataan rekannya itu terdengar canda yang berakhir buruk. "Anda seharusnya tidak pernah bercanda tentang hal itu. Saya harapkan dia secepatnya menjernihkannya," ujar Ryan.

Sepertinya Trump tidak bercanda dalam kampanyenya mendorong para pendukung hak warga AS tetap memiliki senjata untuk menolak Clinton. Bahkan dalam wawancara dengan CBS di North Caroline, Selasa, tengah malam, ia menegaskan bahwa pendukung Amandemen Kedua memiliki kekuasaan yang sangat luar biasa, oleh karenanya mereka bersatu.

Gara-gara pernyataan Trump bernada ancaman kekerasan terhadap Clinton, juru bicara pasukan khusus AS (Secret Service) mengatakan, mereka jadi waspada terhadap pernyataan Trump.

Sosial media seperti Twitter dipenuhi komentar bernada marah dan kritik pedas kepada Trump.(ria)

sumber: tempo.co

Follow News : Riau | Kampar | Siak | Pekanbaru | Inhu | Inhil | Bengkalis | Rohil | Meranti | Dumai | Kuansing | Pelalawan | Rohul | Berita Riau

foto

Terkait

Foto

Tiga Pekerjaan Aneh di Olimpiade Rio 2016

Riau Book-Seiring dengan berlangsungnya perhelatan Olimpiade Rio de Janeiro 2016, beberapa warga Brasil menangguk rezeki dengan mendapat pekerjaan selama perhelatan…

Foto

Persenjataan NATO dan Inggris Disebut Tertinggal Jauh dari Rusia

Riau Book-Sebuah laporan internal Kementerian Pertahanan Inggris menyatakan bahwa persenjataan militer Inggris dan NATO telah tertinggal dari Rusia. Laporan itu…

Foto

Ahmad Dhani: Kami Lawan Ahok sampai Titik Darah Penghabisan

Riau Book-Penolakan terhadap Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama untuk menjadi pemimpin di DKI Jakarta terus bermunculan. Kali ini, aksi…

Foto

Polisi Los Angeles Tembak Mati Bocah 14 Tahun

Riau Book-Polisi Los Angeles, Amerika Serikat, menembak mati seorang bocah laki-laki berusia 14 tahun setelah anak itu lebih dulu melepaskan…

Foto

Perempuan ini Sebarkan Foto Telanjang Anaknya ke Jaringan Prostitusi

Riau Book— Seorang ibu berusia 33 tahun di Kanada didakwa melakukan serangan seksual kepada dua anaknya sendiri, yakni bayi empat…

Foto

Perintah Duterte pada Militer: Hancurkan Abu Sayyaf!

Riau Book-Presiden Filipina Rodrigo Duterte mengeluarkan perintah untuk militer agar menghancurkan kelompok Abu Sayyaf. Duterte mengatakan negaranya berisiko "terkontaminasi" ISIS…

Foto

Amerika Serikat Rilis 45 Ribu Anggota ISIS Tewas di Medan Perang

Riau Book-Kampanye militer di Irak dan Suriah telah membuat 45 ribu anggota ISIS tewas di medan perang. Kondisi ini membuat…

Foto

Presiden Filipina Sebut Dubes AS untuk Filipina Gay

Riau Book-Departemen Luar Negeri Amerika Serikat memanggil Duta Besar ad interim Filipina untuk AS, Patrick Chuasoto, pada awal pekan ini…

Foto

Putri Presiden Obama Ketahuan Merokok yang Diduga Ganja

Riau Book- Malia Obama, 18, putri sulung Presiden Amerika Serikat (AS) Barack Obama, tertangkap kamera sedang merokok yang diduga ganja…

Foto

Wanita Ini Mengaku Berhubungan Seks dengan Anjing

Riau Book- Wanita bernama Kimberly Coggin (39) ditangkap polisi wilayah Calhoun, Negara Bagian Alabama, Amerika Serikat, setelah foto tentangnya beredar…

Foto

BKN: 10 Ribu PNS Diduga Fiktif, 4.500 Diantaranya Aparat TNI/Polri

Riau Book-Badan Kepegawaian Nasional (BKN) mengatakan saat ini terdapat 10 ribu PNS fiktif, dan setengahnya berasal dari TNI Polri. Hal…

Foto

Sudah 889 JCH Riau Diberangkatkan ke Batam

Riau Book - Sudah 889 jamaah calon haji (JCH) Riau yang diberangkatkan ke Embarkasi Batam. Sementara JCH Riau yang tergabung…

Foto

ASN SKPD Tak Dapat TPP Jika?

Riau Book - Aparatur Sipil Negara (ASN) yang ada di Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) terancam tidak akan menerima Tunjangan…

Foto

Duterte Ubah Pesawat Presiden Jadi Ambulans Udara

Riau Book-Presiden Filipina Rodrigo Duterte mengeluarkan perintah untuk mengubah fungsi pesawat kepresidenan menjadi ambulans udara. Dalam kunjungan ke Camp…

Foto

Ada Pasukan Khusus Inggris di Suriah, Kabarnya Membantu Pemberontak

Riau Book-Sejumlah gambar yang menunjukkan keberadaan pasukan khusus Inggris di Suriah muncul ke permukaan untuk pertama kalinya. Foto-foto tersebut dimunculkan…

Foto

Korut akan Hujani Korsel dengan 'Hujan Api', Gara-gara Poster Hina Kim Jong Un

Riau Book-Sekelompok pembelot Korea Utara (Korut) di Korea Selatan menyebarkan 100 ribu selebaran di perbatasan yang isinya dianggap menghina pemimpin…

Foto

Vietnam Diam-diam Persenjatai Pulau Sengketa di Laut Cina Selatan dengan Roket

Riau Book-Sejumlah pejabat Barat menyatakan Vietnam diam-diam telah membentengi beberapa pulaunya di Laut China Selatan (LCS) yang disengketakan dengan peluncur…

Foto

Jokowi: Saya Tahu Pengusaha yang Simpan Harta di Luar Negeri

Riau Book-Presiden Joko Widodo mengaku sudah mengetahui nama-nama dan data para pengusaha yang menyimpan hartanya di luar negeri. "Apakah Presiden…

Foto

Pembersihan Berlanjut, Turki Pecat Lebih dari 2.500 Staf Diyanet, Kantor Urusan Agama Turki

Riau Book-Turki membekukan lebih dari 2.500 staf dari lembaga negara urusan agama sebagai bagian dari pembersihan pasca kudeta yang gagal…

Foto

Leaking, Chevron's Secret Documents violate a myriad of State Regulation

Riau Book - Coming to the expiration of the next six years contract (2021), PT Chevron Pacific Indonesia (CPI) was…

Pendidikan