RIAUBOOK.COM - Pemain timnas Indonesia U-19, Saddil Ramdani sempat menjadi perbincangan banyak kalangan oleh netizen. Saddil juga sempat menjadi bulan-bulanan netizen terkait insiden sikutan yang ia lakukan kepada pemain Thailand yang berujung kartu merah di semifinal Piala AFF U-18.

Meski demikian, Saddil Ramdani, tetap tampil optimal ketika diturunkan dalam laga uji coba Timnas Indonesia U-19 melawan Kamboja maupun Thailand.

Ini sekaligus membuktikan Saddil bermental baja, sehingga tidak mempengaruhi performa Saddil pascainsiden lawan Thailand.

"Saya tahu betul siapa Saddil. Dia bukan tipe pemain yang mudah dijatuhkan mentalnya. Serapuh-rapuhnya Saddil, dia tetap bisa cepat bangkit," tutur Aji Santoso, pelatih Saddil di SSB Asifa Malang dan Persela Lamongan.

Aji Santoso mengakui, Saddil berbeda dengan kebanyakan pemain muda lain. Ia mencontohkan, betapa kuatnya mentalitas Saddil ketika ia tak canggung tampil di tim senior Persela di usianya yang masih 17 tahun pada 2016 lalu.

Baginya, Saddil tak hanya tahan banting, tapi tekadnya untuk selalu memberikan yang terbaik dan terus membenahi diri sangatlah besar. "Saddil itu suka tantangan, terutama ketika banyak orang menghujatnya, Saddil tahu diri dan tahu apa yang harus dia lakukan," ujar Aji.

Namun mantan pelatih Timnas U-23 itu meminta para netizens tidak menghujatnya berlebihan dan memberikan kesempatan kepada Saddil untuk membuktikan diri bahwa ia bisa menebus kesalahan yang pernah ia lakukan.(RB/Bola)

Follow News : Riau | Kampar | Siak | Pekanbaru | Inhu | Inhil | Bengkalis | Rohil | Meranti | Dumai | Kuansing | Pelalawan | Rohul | Berita Riau