RIAUBOOK.COM - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geologi (BMKG) Stasiun Pekanbaru memprakirakan hujan masih akan mengguyur sejumlah wlayah kabupaten/kota di Riau hingga menyebabkan genangan air di berbagai kawasan.
Pemerintah Provinsi Riau kemduian mengimbau masyarakat yang bermukim di bantaran sungai atau daerah aliran sungai mewaspadai bencana banjir.
"Langkah antisipasi dini diperlukan untuk mengeliminir dampak yang dapat terjadi akibat bencana ekologis tersebut," kata Kepala Badan Penanggul‎angan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Riau, Edwar Sanger, Senin (1/1/2018).
Pertimbangan lain kata dia, adalah peningkatan debit air karena intensitas hujan.
Selain itu, katanya, pihak Manajemen Pembangkit Listrik Tenaga ‎Air (PLTA) Koto Panjang Kampar juga menginformasikan agar masyarakat yang bermukim dan beraktivitas di sepanjang aliran Sungai Kampar waspada.
Ia mengatakan, hal tersebut sudah dikoordinasikan dengan stakeholder terkait.
"Langkah antisipasi tetap diperlukan. Air yang masuk ke waduk PLTA terus meningkat dalam jumlah yang banyak," dia menerangkan.
Dengan kondisi tersebut, katanya, tidak menutup kemungkinan pintu air akan dibuka dan berdampak terhadap ketinggian air di Sungai Kampar.
"Untuk itu masyarakat yang tinggal di bataran sungai untuk waspada bencana banjir," kata dia.
Selain itu, pihaknya juga telah menginstruksikan kepada BPBD kabupaten/kota untuk melakukan pengawasan. Khususnya di daerah rawan banjir, seperti Kampar, Rokan Hulu dan Pelalawan dan beberapa daerah lainnya. (RB/MC)
Follow News : Riau | Kampar | Siak | Pekanbaru | Inhu | Inhil | Bengkalis | Rohil | Meranti | Dumai | Kuansing | Pelalawan | Rohul | Berita Riau
SMSI Minta Presiden Terbitkan Perpu UU Kedaulatan Digital Pengganti UU ITE
RIAUBOOK.COM - INI cerita tentang ibu bernama Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) yang berusaha menyelamatkan hidup anak-anaknya, 2.000 lebih media…