RIAUBOOK.COM - Ratusan massa dari Komando Inti Mahatidana (KOTI) MPW Pemuda Pancasila (PP) Riau kembali menggelar aksi demonstrasi menuntut aparat berwenang untuk melakukan audit terhadap sejumlah pos anggaran di Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru yang 'membengkak'.

Dalam aksi yang digelar ratusan massa PP di Kantor Wali Kota Pekanbaru, Jalan Jenderal Sudirman pada Rabu (3/4/2024) itu, Taufik SH.MH selaku pemimpin utama aksi meminta transparansi penggunaan anggaran.

Taufik siang itu didampingi Dandema Diki Nofrialdi dan Kasiops Tengku Adek selaku Koordinator Aksi.

"Aksi kedua ini kami mulai dari titik kumpul di Jalan Cut Nyak Dien belakang Perpustakaan Wilayah, kemudian dilanjutkan 'long march' menuju Jalan Sudirman dan berhenti di depan pintu masuk Kantor Wali Kota Pekanbaru," kata Taufik.

Dia menambahkan, massa demonstrasi dengan tidak melakukan hal-hal yang merugikan masyarakat, terlihat lalu lintas di sekitar lokasi aksi tetap lancar.

Tengku Adek selaku Koordinator Aksi meminta kepada 'Rekan Juang' untuk menyampaikan keluhan keinginan kepada Pj Wali Kota Pekanbaru, Muflihun.

"Setibanya di depan pintu masuk Kantor Wali Kota Pekanbaru ternyata pagar telah di tutup dan telah di jaga oleh personel kepilisian dan Pamong Praja," kata dia.

Dalam orasinya, Taufik selaku Komandan KOTI di dampingi Diki Nofrialdi Tengku Adek meminta Pj Wali Kota Muflihun untuk dapat hadir dan segera memperbaiki jalan-jalan berlomubang yang sudah sangat parah.

"Kami juga mensesak aparatur negara untuk mengaudit anggaran sekretariat daerah yang membengkak dari tahun kemarin. Sebelumnya (2022) hanya Rp90 miliar, namun ditahun 2023 membengkak jadi Rp183 miliar. Kondisi ini sangat miris, seharusnya Pj Muflihun lebih mengutamakan perbaikan jalan-jalan yang rusak ketimbang pribadinya," kata dia.

Taufik menguraikan, bahwa dilantik pada Mei 2022, Pj Wako Muflihun telah melakukan pergeseran anggaran tanpa persetujuan DPRD Kota Pekanbaru.

Sewaktu kepemimpinannya, Muflihun telah menambah utang sebanyak Rp50 miliar untuk pengadaan barang dan jasa serta belanja modal.

Komandan Satpol Pamong Praja Zulfahmi Adrian yang menyambut massa demonstran menyatakan siap menampung aspirasi tersebut.

"Saya menampung permintaan keinginan dari Rekan Juang KOTI Pemuda Pancasila dan akan saya sampaikan kepada Pj Wali Kota Pekanbaru," katanya.

Usai berunjukrasa, massa Pemuda Pancasila selanjutnya bergeser ke Jalan Kuantan untuk pembagian seribu takjil di Simpang Empat Kuantan 1, tidak jauh dari Markas KOTI Mahatidana dan kemudian buka puasa bersama di Markas. (ist)