RIAUBOOK.COM - Dunia sudah semakin canggih dengan teknologi yang sangat membantu manusia dalam beraktivitas, bahkan dari segi pemenuhan pangan. Namun, hal yang masih selaras dengan perkembangan teknologi yaitu perkembangan jumlah kelahiran manusia yang membuat semakin berkurangnya lahan untuk pemenuhan dalam segi penanaman bahan pangan karena lahan-lahan tersebut sudah diperuntukkan lahan pemukiman. Bahkan dapat kita lihat pembukaan lahan yang terjadi bukanlah bertujuan untuk menanam tanaman yang bukan untuk menanam bahan pangan pokok, melainkan hanya untuk memperkaya diri.
Hidroponik adalah cara bertanam menggunakan media air sehingga tidak memerlukan tanah atau area yang luas. Secara sederhana, hidroponik adalah metode budidaya tanaman dengan menggunakan air yang diperkaya dengan nutrisi, bukan tanah. Hal ini membuat parameter seperti nutrisi, pengendalian hama dan pencahayaan lebih mudah dikelola.
Pemanfaatan penanaman menggunakan metode hidroponik inilah yang akhirnya diterapkan oleh BEM Universitas Riau di Desa Peradabaan BEM Universitas Riau yang bertempat di Desa Teluk Kenidai, Kecamatan Tambang, Kabupaten Kampar, Provinsi Riau. Melalui Kementerian Sosial dan Masyarakat, BEM Universitas Riau bekerjasama dengan Hydroponic Community FAPERTA (HCF) Universitas Riau dan BEM Fakultas Pertanian Universitas Riau dalam mengedukasi dan melakukan penerapan hidroponik dan sistem pembuatannya kepada masyarakat setempat.
Penerapan sistem hidroponik di Desa Teluk Kenidai ini merupakan salah satu program dari Desa Peradaban khususnya pada aspek pertanian. "Ini merupakan program pertama yang sudah terealisasi dari beberapa aspek yang menjadi sasaran utama Kementerian Sosial dan Masyarakat BEM Universitas Riau di Desa Teluk Kenidai, Dusun III Teluk Jering. Kegiatan pembuatan hidroponik memakan waktu yang cukup lama. Mulai dari survai lokasi hingga penanaman bibit yang memakan waktu kurang lebih satu bulan," ujar Fajar Muhammad selaku Menteri Sosial Masyarakat BEM UR, (10/12/2017).
Dalam kesempatan lain, Nadi Saputra selaku penanggung jawab aspek pertanian dalam program Desa Peradaban ini menyatakan bahwa metode hidroponik sangat cocok untuk diterapkan di desa Teluk Kenidai. "Selain mudah dalam pemberdayaannya, metode ini juga sangat diminati oleh masyarakat terutama para ibu rumah tangga. Hal ini terbukti dengan antusiasme warga setempat yang bertanya mulai dari pembuatan Green House hingga proses penanaman tanaman dengan menggunakan sistem hidroponik". (RB/yopi)
Follow News : Riau | Kampar | Siak | Pekanbaru | Inhu | Inhil | Bengkalis | Rohil | Meranti | Dumai | Kuansing | Pelalawan | Rohul | Berita Riau
SMSI Minta Presiden Terbitkan Perpu UU Kedaulatan Digital Pengganti UU ITE
RIAUBOOK.COM - INI cerita tentang ibu bernama Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) yang berusaha menyelamatkan hidup anak-anaknya, 2.000 lebih media…