Riaubook - Gubernur Riau menetapkan status Riau siaga darurat Karhutla, jika Danrem 031/Wirabima ditunjuk sebagai Dansatgas, maka 2017 bebas asap akan terwujud lagi.

Danrem 031/Wirabima Brigadir Jendral TNI Nurendi melalui Kasrem 031/Wirabima Czi Kolonel I Nyoman Parwata mengatakan, Gubernur Riau baru menetapkan status siaga darurat dan belum menunjuk Komandan Satuan Tugas (Dansatgas)

Jika nanti Gubernur menunjuk lagi Danrem 031/Wirabima sebagai Dansatgas, maka harus melalui prosedur yang telah ditetap dengan mengirim surat resmi ke Pangdam ll Bukit Barisan. Setelah itu, baru Pangdam menunjuk Danrem sebagai Dansatgas.

"Pada prinsipnya kita selalu siap saja sesuai undang-undang mengenai tugas pokok dan fungsi TNI diantaranya membantu pemerintah daerah," jelas l Nyoman ketika ditemukan usai Rakor Siaga Darurat Karhutla di Kantor Gubenur Riau, Selasa (24/01/2017) siang.

Selanjutnya, terkait kekuatan personil yang akan dilibatkan nanti, sementara belum bisa dilakukan pemetaan, yang jelas pencegahan Karhutla akan lebih fokus pada titik rawan kebakaran, misalnya daerah Rohul, Dumai, Bengkalis dan Meranti.

"Jadi daerah yang rawan terjadi kebakaran, akan menjadi titik fokus pencegahan. Misalnya melakukan patroli, sosialisasi dan melakukan dedukasi," kata I Nyoman.

I Nyoman juga optimis kebakaran akan bisa teratasi jika titik rawannya dijaga dengan ketat. Selain itu, tetap selalu memantau daerah-daerah daratan yang juga bisa terjadi kebakaran.

Ke depan kita tetap mengharapkan partisipasi masyarakat jika melihat pelaku pembakar hutan.

"Ditangkap saja lalu serahkan ke aparat, maka akan kita berikan penghargaan dan reward," tutup I Nyoman. (Rb/Ferizal/Shinta)