Riau Book - Pemerintah Kabupaten Siak belum bisa memberikan jawaban, terkait harapan petani untuk membantu pemasaran gabah, pasalnya kerja sama yang akan dibangun dengan bulog untuk menampung padi Bungaraya sampai saat ini belum ada hitam putihnya.

Saat ini, petani di Bungaraya mengeluh, karena harga gabah yang mereka panen anjlok, pada 3 pekan sebelumnya, gabah yang dibeli ke petani oleh pengumpul seharga Rp 4.300/Kg nya, kini petani hanya mendapatkan Rp 3.800/Kg dari hasil jualannya.

Menanggapi hal itu, Kabag Ekonomi Setdakab Siak Muhammas Arifin mengatakan mengaku belum mendapatkan informasi harga gabah baru, namun hasil pertemuan yang diikutinya, ia mendapatkan kabar bahwa harga gabah di seluruh daerah memang anjlok.

"Pemerintah daerah telah melakukan penjajakan kerja sama dengan Bulog untuk menampung hasil pertanian padi dari ribuan hamparan sawah yang ada di Kecamatan Bungaraya. Namun sampai saat ini belum ada kepastian dari pihak Bulog," kata Muhammad Arifin, Minggu (5/3/17).

Kata Arifin, belum adanya kepastian dari pihak Bulog, ia mengatakan bisa jadi Bulog belum ada anngaran untuk membeli gabah. (RB/Agus)

Follow News : Riau | Kampar | Siak | Pekanbaru | Inhu | Inhil | Bengkalis | Rohil | Meranti | Dumai | Kuansing | Pelalawan | Rohul | Berita Riau