RIAUBOOK.COM - Humas Bandara Japura Lirik, Maizar mengatakan, penerbangan Susi Air dari Bandara Japura Lirik menuju Batam mengalami gangguan teknis.
Kondisi ini mengakibatkan penerbangan harus terhenti sejak sebulan terakhir.
Maizar menambahkan, pesawat jenis Cassa 212 milik Susi Air tersebut terakhir beroperasi pada akhir April 2018 lalu.
"Total penumpang yang sudah diangkut sebanyak 47 penumpang selama enam kali penerbangan, mulai Februari hingga April 2018," kata Maizar.
Terhentinya penerbangan Susi Air ini kata Maizar sudah mendapat pemberitahuan dari pihak Susi Air sendiri. Pemberitahuan itu disampaikan lewat surat resmi jauh hari sebelum jadwal penerbangan selanjutnya. "Untuk penerbangan Rabu tambal 23 Mei 2018 mendatang sudah dicancel sesuai dengan surat pemberitahuan yang kita terima pada Jumat tanggal 18 Mei 2018 kemarin," kata Maizar.
Dirinya juga tidak bisa memastikan kapan pesawat Susi Air itu kembali beroperasi. Pasalnya menurut informasi yang diterimanya, peralatan pesawat itu harus diimpor. Oleh karena itu jelang Hari Raya Lebaran mendatang, pihaknya juga tidak bisa memastikan apakah pesawat itu bisa beroperasi atau tidak.
Terkait terhentinya penerbangan Susi Air dari Bandara Japura Lirik menuju Batam ini juga sudah dikoordinasikan oleh pihak Bandara Japura ke Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Inhu.
Maizar melanjutkan pihaknya juga masih menunggu kepastian dari pihak Wings Air terkait rencana mereka melayani penerbangan dari Bandara Japura menuju Batam. Seperti yang sudah diberitakan sebelumnya, pihak Wings Air sempat melakukan survey dan tes lepas landas serta tes pendaratan pada tanggal 4 Maret 2018 lalu di Bandara Japura.
"Semenjak tes terkahir itu, hingga kini kita belum menerima informasi dari pihak Wings Air," katanya.
Menurut Maizar hingga kini memang belum ada pemesanan tiket penerbangan Susi Air, kemungkinan disebabkan oleh karena kekecewaan konsumen. Pesawat Susi Air diketahui mulai beroperasi melayani penerbangan mulai Bulan Februari 2018 lalu. Terbang dengan pesawat tersebut juga terbilang murah, pasalnya untuk bisa terbang dari Bandara Japura Lirik menuju Batam dengan menggunakan pesawat yang mampu mengangkut 15 penumpang itu, penumpang cukup membayar Rp 356.100. (RB/MC)
SMSI Minta Presiden Terbitkan Perpu UU Kedaulatan Digital Pengganti UU ITE
RIAUBOOK.COM - INI cerita tentang ibu bernama Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) yang berusaha menyelamatkan hidup anak-anaknya, 2.000 lebih media…