RIAUBOOK.COM - Momen terbaik jelang Pilpres 2019 adalah ketika Joko Widodo (Jokowi) berpelukan dengan rivalnya Prabowo Subianto saat menyaksikan kemenangan atlet pencak silat pada Asian Games 2019 di Jakarta.

Bahkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) mem-posting foto dirinya berpelukan dengan Prabowo Subianto di momen atlet pencak silat Hanifan Yudani Kusumah menang medali emas. Jokowi dan Prabowo, juga Hanifan, berpelukan dengan selubung bendera merah putih.

Momen itu dibagikan Jokowi di akun Instagram, Facebook dan Twitter. Terlihat Jokowi yang tersenyum semringah di pelukan Hanif, begitu pula dengan Prabowo.

"Padepokan Pencak Silat Taman Mini Indonesia Indah, sore tadi. Begitu dinyatakan sebagai peraih medali emas kelas C setelah menundukkan Nguyen Thai Linh asal Vietnam, pesilat putra Hanifan Yudani Kusumah merayakan kemenangannya dengan berlari keliling arena lalu naik ke tribun penonton tempat saya duduk bersama Ketua Ikatan Pencak Silat Indonesia, Bapak Prabowo Subianto. Kami bertiga -- Hanifan, saya dan Pak Prabowo -- pun berpelukan dalam selubung merah putih," tulis Jokowi, Rabu (29/8/2018).

Prabowo sebelumnya juga mengungkapkan momen pelukan itu menunjukkan bahwa dirinya dan Jokowi adalah satu keluarga. Prabowo mengatakan mereka satu keluarga. Bagi Prabowo, kehadiran Jokowi, Megawati dan tokoh lain membangkitkan semangat atlet.

"Masyarakat gembira kita satu keluarga," kata Prabowo di arena pencak silat, TMII, Jakarta, Rabu (29/8/2018).

Saat ini, Indonesia telah memperoleh 30 medali emas, 22 perak dan 35 perunggu. Raihan medali itu mengukuhkan Indonesia bertengger di peringkat 4 sementara Asian Games 2018.

"Selamat untuk Hanifan, seluruh atlet pencak silat Indonesia, pelatih dan jajaran pengurus, yang mempersembahkan 14 medali emas untuk kontingen Indonesia di Asian Games 2018. Dengan perolehan medali 30 emas, 22 perak, dan 35 perunggu sampai hari ini, Indonesia berada di posisi keempat -- sebuah pencapaian baru yang menjadi sejarah bagi dunia olahraga negeri ini," tulis Jokowi.

(nkn/tor)

Sumber detik