RIAUBOOK.COM - Bundo Kanduang Ikatan Keluarga Pasaman dan Pasaman Barat Riau (IKP-PBR) mengadakan acara 'halal bi halal' atau silaturahmi sesama anggota di International Program Insan Cendekia Boarding School (IP ICBS) Riau, Kubang, Kabupaten Kampar, Minggu (5/5/2024).

"Acara ini kita laksanakan untuk terus menjaga silaturahmi sesama bundo kanduang dan terus menguatkan semangat untuk menjaga dan merawat adat dan budaya Minangkabau," kata Ketua Bundo Kanduang IKP-PBR Riau, Eva Yuliana dalam sambutan acara itu.

'Halal bi halal' tepatnya dilaksanakan di Cafe Arowana, hadir sejumlah tokoh penting dalam acara itu seperti anggota DPR RI, Ketua Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Riau sekaligus bakal calon Gubernur Riau, Abdul Wahid.

Kemudian juga ada calon anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI terpilih, Arif Eka Saputra, Ketua IKP-PBR Riau, Zulfikri, dan Ketua IKP-PBR Pekanbaru, Abdul Khoir Zubir dan juga tokoh masyarakat Riau (mantan Bupati Kampar 2 periode) Haji Jefry Noer yang juga suami dari Ketua Bundo Kanduang IKP-PBR, Eva Yuliana, Ketua DPC Demokrat Kampar, Rachmad Jefary Juniardo (Ardo), serta puluhan tamu undangan lainnya.

Eva menjelaskan, bahwa para Bundo Kanduang memiliki peranan dan tugas yang penting, yaitu menanamkan nilai-nilai adat budaya Minangkabau, mulai dari sopan santun, etika, adab dan lain sebagainya kepada generasi penerus.

Menurut Eva, munculnya organisasi bundo kanduang adalah sebagai pertanda adat budaya Minangkabau itu melekat pada diri orang Minang di mana pun mereka berada.

"Melalui eksistensi para bundo kanduanglah, budaya adat Minangkabau dirawat dan dijaga," katanya.

Abdul Wahid mengatakan, silaturahmi Bundo Kanduang IKP-PBR bukan sekadar ajang silaturahmi, namun juga wujud kebersamaan dalam mendidik anak-anak untuk senantiasa merawat dan menjaga adat budaya.

"Secara pribadi saya bangga, karena saya juga memiliki darah Minangkabau karena nenek saya juga berasal dari Ranah Minang," kata Wahid.

Arif Eka Saputra juga mengutarakan kebanggaan terhadap organisasi Bundo Kanduang yang memiliki daya kuat dalam menjaga kelestarian budaya yang khas.

Diacara yang sama, Bundo Kanduang juga merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) Jefry Noer yang ke 64 tahun.

Dalam perayaan yang khas diiringi lagu 'Selamat Ulang Tahun', Jefry memotong 'tumpeng' (nasi kuning) dan membagikan ke Isteri tercinta, Eva Yuliana, serta beberapa tamu undangan, termasuk Abdul Wahid dan Arif Eka Saputra. (fzr)