Seorang pemuda asal Malaysia yang bernama Amirul Rizwan atau lebih dikenal dengan Miyyo Rizone memiliki wajah seperti karakter dalam anime.
Untuk memiliki wajah seperti yang sekarang ini Miyyo rela menghabiskan uang sekitar Rp. 550 juta. Awalnya merasa tidak percaya diri pasca mengalami penyakit cacar air yang membuat wajahnya menjadi kurang menarik, hal ini mendorong Miyyo melakukan operasi plastik.
Namun setelah memiliki wajah yang putih, halus seperti dalam karakter anime Miyyo justru menuai banyak kritikan, bukanya merasa percaya diri Miyyo justru merasa terganggu dengan banyaknya kritikan dari para netizen.
"Tolong hentikan mengutuk saya," ucap Miyyo dilansir scmp.com.
"Orang-orang datang kepada saya di depan umum dan menghina wajah saya."
"Saya telah menerima serangkaian hinaan baik secara online maupun langsung."
Akibat dari reaksi netizen ini, pemilik salah satu klinik kecantikan ini kehilang kepercayaan dari beberapa pelanggannya.
"Beberapa anggota keluarga telah banyak mengkritik saya. Termasuk saudara laki-laki saya," curhat Miyyo.
"Tapi kedua orangtua saya telah menerima saya terlepas dari apa yang telah saya lakukan kepada wajah saya."
"Tolong coba pahami situasiku," pinta Miyyo.
Terakhir, Miyyo menegaskan hal yang ia lakukan iini tidak bermaksud mendorong orang lain menjalani operasi plastik, ia menjelaskan bahwa yang melatarbelakanginya untuk melakukan operasi plastik ini karena penyakit cacar yang pernah dideritanya.
"Saya pernah terkena cacat air dan membuat kulit saya memburuk. Saya yang kehilangan kepercayaan diri terobsesi dengan karakter anime."
"Untuk meningkatkan kembali kepercayaan diri saya, saya lantas memutuskan untuk menjalani operasi plastik," terangnya. (RB/ints)
Follow News : Riau | Kampar | Siak | Pekanbaru | Inhu | Inhil | Bengkalis | Rohil | Meranti | Dumai | Kuansing | Pelalawan | Rohul | Berita Riau
SMSI Minta Presiden Terbitkan Perpu UU Kedaulatan Digital Pengganti UU ITE
RIAUBOOK.COM - INI cerita tentang ibu bernama Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) yang berusaha menyelamatkan hidup anak-anaknya, 2.000 lebih media…