RIAUBOOK.COM - Biro Administrasi Perekonomian dan Sumber Daya Alam (SDA) Provinsi Jambi bertandang ke Kantor Gubernur Riau untuk belajar dalam merealisasikan Participating Interst (PI) 10 persen yang menjadi hak daerah, Selasa (13/11/2018).

"Kita dari Jambi sengaja berkunjung ke Riau untuk belajar bagaimana bisa memperoleh PI 10 persen saham Migas yang wilayah operasinya ada di Provinsi Jambi," kata Kepala Biro Administrasi Perekonomian dan SDA Provinsi Jambi Muktamar Hamdi kepada RiauBook.com di Pekanbaru.

Hamdi mengatakan, Provinsi Riau yang menjadi daerah penghasil Migas dan telah selangkah lebih maju dari Jambi, dinilai sangat cocok untuk dijadikan contoh, " Riau sudah berproses dan sudah jalan, kita ingin belajar, sharing, bagaimana caranya realisasikan PI yang kemarin sudah terlaksana untuk Blok Siak".

"Setelah bertemu dengan Biro Ekonomi Provinsi Riau dan BUMD tadi, kami berharap ini bisa menjadi masukan kami dalam menyusun regulasi, menangkap peluang PI 10 persen yang sudah diamanahkan melalui Permen ESDM Nomor 37 tahun 2016," tambahnya.

Lebih lanjut, Hamdi menerangkan, Provinsi Jambi memiliki 21 blok Migas yang rata-rata masa kontraknya akan berakhir di tahun 2020-2025.

"Harapan kita, dengan adanya PI yang dikucurkan ke daerah, ini bisa terealisasi sehingga daerah punya keleluasaan membangun daerahnya," demikian Hamdi. (RB/Dwi)