RIAUBOOK.COM -Delegasi Riau dari forum Youth Leadership Camp for Climate Change (YLCCC) mengadakan edukasi terkait climate change l di sejumlah sekolah di Pekanbaru.

Sebelumnya delegasi YLCCC Riau mengikuti kegiatan yang ditaja oleh UNESCO, UNCC:Learn, Swedish Agency for Development and Cooperation Agency, The Climate Reality Indonesia, dan Youth for Climate Change Indonesia (YFCC Indonesia) diselenggarakan di UNESCO site, Gunung Leuser National Park, Medan.

Haze Rangers, sebutan untuk delegasi Riau tersebut, melakukan edukasi ke siswa SMA-SMA yang ada Kota Pekanbaru, pada Sabtu (15/4/2017) lalu. Antara lain di SMK Farmasi Kota Pekanbaru.

Kegiatan ini sebagai bentuk pengabdian para Haze Ranger untu siswa —siswi di Provinsi Riau.

Koordinator YLCCC Riau, Ade Surya kepada RIAUBOOK.COM melalui rilisnya menyebut perubahan iklim merupakan momok yang menyeramkan bagi siapa saja yang membicaraknnya.

Tidak hanya isu pencairan es yang begitu dahsyat di daerah kutub utara, cuaca yang tidak bisa diprediksi setiap harinya juga menjadi dampak dari perubahan iklim itu sendiri.

Pemanasan global tersebut dipicu atas keterlenaan manusia dalam mengejarkeuntungan-keuntungan duniawi tanpa memprioritaskan keseimbangan alam dan merusaknya secara "membabi buta".

"Di Riau, kebakaran lahan besar-besaran akibat alih fungsi lahan gambut menjadi sorotan utama media nasional 17 tahun terakhir. Asap dan jumlah karbon yang terlepas dari kebakaran lahan gambut tersebut dianggap menjadi penyumbang besar terkait perubahan iklim," ujarnya.

Berbagai upaya dilakukan untuk menanggulanginya, tetapi upaya pencegahan melalui edukasi terkait isu climate change juga sudah seharusnya digalakkan.

Oleh karena itu, edukasi terkait climate change dan usaha konservasinya kepada pemuda-pemuda penerus bangsa kini sudah menjadi prioritas di Indonesia.

Agar ke depannya pembangunan di Indonesia dan Riau khususnya tidak lagi berdampak bencana. Hal tersebut yang menjadi motivasi "haze rangers" melakukan transfer ilmu dan edukasi kepada pemuda Riau lainnya pasca kepulangannya dari forum YLCCC di Leuser.

Kegiatan edukasi dalam bentuk pemaparan yang diisi dengan tanya jawab kepada siswa siswi. Peserta siswa dari SMK Farmasi kota Pekanbaru sangat cukup antusias dalam mendengarkan pemaparan terkat isu perubahan iklim lingkungan yang ada di Provinsi Riau. "Diharapkan materi yang disampaikan mampu menyuntik kesadaran- kesadaran pemuda atas isu climate change," tukasnya. (RB/rls)

Follow News : Riau | Kampar | Siak | Pekanbaru | Inhu | Inhil | Bengkalis | Rohil | Meranti | Dumai | Kuansing | Pelalawan | Rohul | Berita Riau