RIAUBOOK.COM- Terkait dengan langkah apa yang akan diambil oleh Pemerimtah Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) guna mencapai percepatan pembangunan ekonomi diakhir tahun 2017 ini, dipertanyakan Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (F-PKB) Indragiri Hilir (Inhil).

Hal tersebut sebagaimana yang diamanatkan oleh Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 31 Tahun 2016 tentang Pedoman Penyusunan APBD Tahun Anggaran 2017, dengan Tema "Memacu Pembangunan Infrastruktur dan Ekonomi untuk Meningkatkan Kesempatan Kerja serta Mengurangi Kemiskinan dan Kesenjangan Antar wilayah".

"Maka sasaran pembangunan yang harus dicapai pada akhir tahun 2017 adalah pertumbuahan ekonomi sebesar 7,1 persen," ujar juru bicara F-PKB Inhil, Fadly Sofyan saat memberikan tanggapan terhadap pidato pengantar Bupati Inhil saat Rapat Paripurna beberapa waktu lalu.

Sementara dikatakannya, berdasarkan data BPS Inhil, bahwa pertumbuhan ekonomi Inhil pada tahun 2015 hanyalah sebesar 2,06 persen atau ada penurunan dan perlambatan ekonomi bila dibangdingkan tahun 2014 sebesar 6,86 persen.

"Hal ini juga dapat terlihat adanya peningkatan angka kemiskinan pada tahun 2015 sebesar 8,11persen bila dibangdingkan dengan tahun 2014 sebesar 7,51 persen," lanjutnya.

Melihat data tersebut, dikatakanya tentu bukan hal yang mudah bagi Pemerintah Kabupaten untuk mencapai pertumbuhan ekonomi ditahun 2017 sebesar 7,1 persen.

"Pertanyaan dari Fraksi PKB, langkah dan kebijakan apa yang harus segera dilakukan untuk mencapai percepatan pembangunan ekonomi Inhil, melihat sisa waktu yang tersedia dan berbagai pekerjaan yang progersnya masih jauh dari harapan," tanyanya.

Menanggapi hal itu, Bupati Inhil, HM Wardan menjelaskan bahwa dalam mencapai percepatan pembangunan ekonomi di daerah, selain pelaksanaan APBD juga perlu peningkatan.

"Untuk itu berbagai agenda telah dilakukan seperti peringatan Hari Kelapa Internasional dan berbagai acara pameran yang telah diikuti serta perbaikan-perbaikan regulasi yang telah dilakukan baik di Pemerintah Pusat, Provinsi maupun Kabupaten. Hal-hal tersebut diharapkan dapat mendukung untuk mencapai target pertumbuhan ekonomi kabupaten indragiri hilir tahun 2017," tukas HM Wardan. (adv)

Follow News : Riau | Kampar | Siak | Pekanbaru | Inhu | Inhil | Bengkalis | Rohil | Meranti | Dumai | Kuansing | Pelalawan | Rohul | Berita Riau