RIAUBOOK.COM, MANCHESTER - Salah satu kiper terbaik dunia David de Gea merasa tersiksa berada di skuad MU yang mengalami kekalahan pahit saat melawan Everton.
Manchester United kalah telak 0-4 dari Everton pada lanjutan Liga Inggris 2018-2019, kemarin. Kekalahan ini membuat situasi di ruang ganti Setan Merah semakin tak nyaman.
Jelang melawan Everton, Setan Merah diterpa rumor tak sedap perihal adanya perbedaan perlakuan sang manajer, Ole Gunnar Solskjaer, yang dinilai lebih mengistimewakan pemain-pemain asal Inggris. Â
David de Gea dikabarkan ikut merasakan hal itu bersama rekan satu tim yang berasal dari Spanyol. Secara khusus, de Gea juga makin frustrasi dengan keberadaannya di Manchester United.
Selain adanya perbedaan perlakuan itu, kiper 28 tahun itu frustrasi setelah Setan Merah belum juga memenuhi permintaan kenaikkan gajinya.
Kontrak de Gea di Manchester United akan tuntas pada akhir musim depan.
Kedua pihak sudah terlibat dalam pembicaraan dalam beberapa waktu terakhir ini, namun diyakini permintaan kenaikkan gaji itu jadi sumber masalah mengapa kesepakatan belum tercapai.
Manchester United dilaporkan menolak menjual De Gea pada musim panas mendatang. The Timesmelaporkan akbibatnya, De Gea makin frustrasi dengan situasi saat ini.
Di sisi lain, Real Madrid terus dikaitkan dengan rumor hendak mendatangkan de Gea pada bursa transfer musim panas ini, begitu pula dengan Paris Saint-Germain yang disebut ikut berminat mengamankan jasa de Gea.
Sementara rekan sesama pemain asal Spanyol, Ander Herrera dan Juan Mata, juga dikabarkan tak senang dengan kondisi terkini kontrak keduanya di Manchester United.
Sumber:Â Bola.com
SMSI Minta Presiden Terbitkan Perpu UU Kedaulatan Digital Pengganti UU ITE
RIAUBOOK.COM - INI cerita tentang ibu bernama Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) yang berusaha menyelamatkan hidup anak-anaknya, 2.000 lebih media…