RIAUBOOK.COM - Kuliner nusantara tentu sudah dikenal di berbagai negara, itu karena Indonesia memiliki ragam rempah-rempah yang tentu tidak sama dimiliki bangsa lainnya.
Karenanya, Indonesia memiliki berbagai jenis makanan yang kaya akan berbagai macam rasa. Sebagai penghasil rempah-rempah citra rasa makanan indonesia memang sangat kuat berbeda dengan di luar negeri terutama Eropa.
Meski begitu banyak bule yang merasa kaget, jijik atau tak suka tatkala mencicipi berbagai makanan Indonesia karena bau dan rasanya tajam. Jenis makanan apa sajakah itu? Berikut ulasannya seperti dilansir dari food.idntimes.com.
1. Jengkol
Jengkol mempunyai dua jenis pendapat dari Indonesia. Ada yang tidak suka namun juga ada yang ngefans berat karena citra rasanya yang kenyal dan gurih. Orang bule jelas menolak jengkol karena baunya yang menyengat, apalagi setelah makan bau itu akan masih tersisa di mulut, big no deh buat para bule.
2. Jeroan
Bagi kebanyakan orang luar terutama Eropa dan Amerika mereka hanya mengkonsumsi dagingnya saja dari sapi atau ayam. Sementara jerohannya akan dibuang karena tidak layak dimakan. Oleh karena itu orang bule akan merasa aneh jika menemukan hidangan seperti ati ampela, paru atau babat di Indonesia dan tidak mau memakannya.
3. Durian
Bagi orang Indonesia durian bisa disebut sebagai kenikmatan dunia namun untuk orang bule durian justru disebut sebagai buah paling bau sedunia. Karena baunya yang sangat menusuk mereka sudah enggan jika disuruh mencicipinya. Apalagi daging buah durian yang lembek semakin membuat mereka tidak nafsu makan.
4. Nangka
Sama seperti durian, nangka mempunya bau yang sangat menyengat. Belum lagi cara membukanya juga sulit membuat orang bule tidak memasukkan nangka sebagai buah favoritnya.
Follow News : Riau | Kampar | Siak | Pekanbaru | Inhu | Inhil | Bengkalis | Rohil | Meranti | Dumai | Kuansing | Pelalawan | Rohul | Berita Riau
SMSI Minta Presiden Terbitkan Perpu UU Kedaulatan Digital Pengganti UU ITE
RIAUBOOK.COM - INI cerita tentang ibu bernama Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) yang berusaha menyelamatkan hidup anak-anaknya, 2.000 lebih media…