RIAUBOOK.COM - Pada pekan ini terjadi peningkatan permintaan minyak sawit mentah (CPO) dari India dan China ke Provinsi Riau, hal ini berdampak pada kenaikan harga Tandan Buah Segar (TBS) kelapa sawit sebesar Rp20,56 per kilogram.
"Pekan ini kelapa sawit untuk umur 10-20 tahun ditetapkan seharga Rp2.023,24. Terjadi kenaikan sebesar Rp20,56 per kilogram. Kenaikan harga ini tak lepas dari menaiknya permintaan CPO India dan China," kata Dedi Yasmono, Kepala Seksi Pengolahan dan Pemasaran Perkebunan Mutu Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan Provinsi Riau, di Pekanbaru, Rabu (25/10/2017).
Selain meningkatnya permintaan dari India dan Cina, demikian Dedi, menurutnya juga dipengaruhi oleh kenaikan harga minyak kedelai dan produksinya yang berlebih.
"Pasar CPO terangkat karena kenaikan harga minyak kedelai dan produksinya yang berlebih. Seiring dengan banyaknya tingkat permintaan, tingkat produksi yang stagnan dan stok yang sedikit mengakibatkan harga menjadi naik," urainya.
Berikut penetapan Harga TBS Provinsi Riau periode 25-31 Oktober 2017 ; kelapa sawit umur 3 tahun sebesar Rp1.449,21; kelapa sawit umur 4 tahun Rp1.616,71; kelapa sawit umur 5 tahun Rp1.729,34; kelapa sawit umur 6 tahun Rp1.781,65; kelapa sawit umur 7 tahun Rp1.849,23.
Selanjutnya, kelapa sawit umur 8 tahun Rp1.906,98; kelapa sawit umur 9 tahun Rp1.969,11; kelapa sawit umur 10 tahun-20 tahun Rp2.023,24; kelapa sawit umur 21 tahun Rp1.976,37.
Terakhir, kelapa sawit umur 22 tahun Rp1.928,75, kelapa sawit umur 23 tahun Rp1.881,88, kelapa sawit umur 24 tahun Rp1.862,98, dan kelapa sawit umur 25 tahun Rp1.787,39. (RB/MC)
Follow News : Riau | Kampar | Siak | Pekanbaru | Inhu | Inhil | Bengkalis | Rohil | Meranti | Dumai | Kuansing | Pelalawan | Rohul | Berita Riau
SMSI Minta Presiden Terbitkan Perpu UU Kedaulatan Digital Pengganti UU ITE
RIAUBOOK.COM - INI cerita tentang ibu bernama Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) yang berusaha menyelamatkan hidup anak-anaknya, 2.000 lebih media…