RIAUBOOK.COM - Sekretaris Daerah Provinsi Riau Ahmad Hizaji mengatakan sebanyak 15 unit memang belum dipulangkan oleh legislator di DPRD Riau dan tinggal menunggu waktu untuk ditarik, ibarat ayam dengan telur, mana yang lebih dulu.
"Antara ayam dengan telur, kalau aturannya mana dulu? Ayam dulu atau telur dulu? Ayam dulukan?, baru telur? Ayam dulu, " kata Sekda kepada RiauBook.com di Gedung Pemprov Riau, Rabu (22/11/2017).
Sekda mengatakan, menurut Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah secara teknis anggota dewan harus terlebih dahulu menyerahkan mobil dinasnya untuk kemudian di berikan tunjangan, karena hal tersebut sudah dianggarkan dalam APBD.
"Saya kan hanya tinggal menyesuaikan bahasa-bahasa teknis, tinggal dibayarkan saja," kata Sekda.
Beliau juga mengatakan bahwa hal tersebut merupakan kewenangan dan otoritas daripada Sekertaris Dewan.
"Kita sudah sampaikan ke Sekwan, semua prosedur, teknis, dia pengguna anggarannya dan dia yang bertanggung jawab untuk melaksanakan tugas-tugas itu, " kata Sekda.
Sekda mengatakan bahwa untuk kelajutan dari pengembalian kendaraan dinas Dewan tersebut, nantinya akan menunggu keputusan Gubernur yang masih dalam preroses.
"Sampai saat ini belum ada opsi lelang, kan masih banyak yang belum mendapat kendaraan, di OPD sendiri masih ada yang belum dapat kendaraan" kata Sekda.
Beliau juga mengatakan bahwa selama dirinya menjabat sebagai Sekda, Pemprov Riau tidak ada melakukan pengadaan untuk kendaraan dinas.
"Jadi biarlah siapa yang membutuhkan, Internal terutama, silahkan diberitahukan kepada BPKAD," demikian Sekda. (RB/Dwi)
Follow News : Riau | Kampar | Siak | Pekanbaru | Inhu | Inhil | Bengkalis | Rohil | Meranti | Dumai | Kuansing | Pelalawan | Rohul | Berita Riau
SMSI Minta Presiden Terbitkan Perpu UU Kedaulatan Digital Pengganti UU ITE
RIAUBOOK.COM - INI cerita tentang ibu bernama Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) yang berusaha menyelamatkan hidup anak-anaknya, 2.000 lebih media…