RIAUBOOK.COM - Merasa tidak ditanggapi dengan baik oleh pimpinan sidang Wakil Ketua DPRD Riau Sunaryo, Muhammad Adil akhirnya memutuskan untuk walk out pada Sidang Paripurna persetujuan anggaran pendapatan belanja daerah (APBD) 2018.
"Memang memenuhi mandatori (10 persen APBD untuk kesehatan-red), tapi pertanyaan kita itu, mengapa Dumai dan Bengkalis itu tidak dianggarkan untuk bantuan kesehatan?," kata Adil, seusai keluar dari ruangan siding Paripurna, di Gedung DPRD Riau, Rabu malam (29/11/2017).
Menurutnya, kedua daerah tersebut juga telah mengusulkan proposal untuk bantuan keuangan, bahkan di Komisi V (Komisi E) dirinya juga sudah mempertanyakan hal tersebut kepada Badan Anggaran (Banggar) DPRD Prov. Riau.
Menanggapi hal tersebut, Sekda Provinsi Riau Ahmad Hizaji mengatakan bahwa tidak adanya anggaran kesehatan untuk Dumai dan Bengkalis adalah tidak benar.
"Saya pikir juga memang tidak benar, karena di Dinas Kesehatan sendiri itu, terutama yang menyangkut belanja untuk orang miskin PBI namanya, untuk iuran itu, tetap seluruh kabupaten sama mendapatkan untuk penduduk miskin sesuai jumlah yang ada," jelas Sekda kepada RiauBook.com usai menghadiri Paripurna di kantor DPRD Riau.
Menurut Sekda, Kalaupun ada bantuan belanja keuangan, hal tersebut merupakan prosedur, yang dalam hal ini sebenarnya cendrung diberikan oleh Pemprov.
"Kalau itu prosedural, saya pikir tidak ada masalah, toh dibahas dari RKPD, dari Komisi, dari Banggar, kan semua dibahas, pastilah ada," demikian Sekda. (RB/Dwi)
Follow News : Riau | Kampar | Siak | Pekanbaru | Inhu | Inhil | Bengkalis | Rohil | Meranti | Dumai | Kuansing | Pelalawan | Rohul | Berita Riau
SMSI Minta Presiden Terbitkan Perpu UU Kedaulatan Digital Pengganti UU ITE
RIAUBOOK.COM - INI cerita tentang ibu bernama Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) yang berusaha menyelamatkan hidup anak-anaknya, 2.000 lebih media…